Foto udara suasana pemukiman warga yang masih terendam banjir, di Karangligar, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Kamis (25/2/2021). Banjir yang melanda Kabupaten Karawang sejak Jumat (19/5) akibat meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet itu masih merendam sejumlah pemukiman warga di Desa Karangligar dengan ketinggian air mencapai 30-100 cm. (FOTO : ANTARA/Hafidz Mubarak A)
Foto udara suasana pemukiman warga yang masih terendam banjir, di Karangligar, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Kamis (25/2/2021). Banjir yang melanda Kabupaten Karawang sejak Jumat (19/5) akibat meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet itu masih merendam sejumlah pemukiman warga di Desa Karangligar dengan ketinggian air mencapai 30-100 cm. (FOTO : ANTARA/Hafidz Mubarak A)
Foto udara suasana pemukiman warga yang masih terendam banjir, di Karangligar, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Kamis (25/2/2021). Banjir yang melanda Kabupaten Karawang sejak Jumat (19/5) akibat meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet itu masih merendam sejumlah pemukiman warga di Desa Karangligar dengan ketinggian air mencapai 30-100 cm. (FOTO : ANTARA/Hafidz Mubarak A)
Foto udara pemukiman warga yang masih terendam banjir di Karangligar, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Kamis (25/2/2021). Banjir yang melanda Kabupaten Karawang sejak Jumat (19/5) akibat meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet itu masih merendam sejumlah pemukiman warga di Desa Karangligar dengan ketinggian air mencapai 30-100 cm. (FOTO : ANTARA/Hafidz Mubarak A)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Banjir yang melanda Kabupaten Karawang akibat meluapnya Sungai Citarum dan Cibeet itu masih merendam sejumlah pemukiman warga di Desa Karangligar, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat. Ketinggian banjir di wilayah ini mencapai 30-100 cm.
sumber : Antara Foto
Advertisement