REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo periode 2021-2026. Pelantikan digelar secara virtual oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bertempat di Gedung Graha Paripurna DPRD Kota Solo, Jumat (26/2).
Pelantikan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan kepala daerah di 17 kabupaten/kota lain di Jawa Tengah. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut dilanjutkan dengan serah terima jabatan (sertijab) dalam forum Rapat Paripurna dengan agenda Pidato Perdana Wali Kota Solo.
Acara pelantikan digelar secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pelantikan tersebut dihadiri oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2016-2021 FX Hadi Rudyatmo-Achmad Purnomo, Plh Wali Kota Solo Ahyani, Pimpinan dan anggota DPRD Solo, Ketua KPU Solo, dan Ketua Bawaslu Solo.
Dalam sambutannya, Ganjar menekankan kepada kepala daerah yang diambil sumpahnya untuk menggunakan jabatan sebaik-baiknya untuk memperbaiki kondisi daerah masing-masing. Ganjar juga meminta agar kepala daerah yang dilantik tidak malu untuk meniru daerah lain yang memikili program yang baik dan maju. Telebih, dalam kondisi di tengah pandemi Covid-19.
"Kita bisa memanfaatkan penggunaan teknologi informasi, harus quick response agar persoalan masyarakat dapat diselesaikan secara cepat, sehingga inovasi terus berjalan," kata Ganjar.
Baca juga : In Picture: Putra Sulung Jokowi Resmi Jadi Wali Kota Solo
Sementara itu, dalam pidatonya Gibran bersyukur acara pelantikan berjalan dengan lancar. "Jabatan ini merupakan amanah yang akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan masyarakat Kota Solo," ucap putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.
Gibran juga mengucapkan terima kasih kepada FX Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo selaku Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode sebelumnya atas kerja keras selama ini dalam memajukan Kota Solo. Di sisi lain, Rudyatmo menyatakan Gibran dan Teguh yang berusia lebih muda memiliki energi lebih dalam melayani masyarakat Kota Solo. Dia berharap Gibran dan Teguh melanjutkan program-program yang belum terselesaikan saat masa jabatannya bersama Purnomo.
"Salah satunya adalah membantu warga kecil, lemah, miskin dan tertindas (KLMT). Kemudian, mengawal pembangunan elevated rail atau rel layang di perlintasan sebidang Joglo dan viaduk Gilingan," ucap Rudyatmo.
Setelah acara pelantikan, Gibran dan Teguh langsung turun ke lapangan untuk memantau persiapan vaksinasi pedagang Pasar Gede dan Pasar Klewer yang akan dilaksanakan pada Sabtu (27/2).
