REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Bangka Belitung, pernah menjadi organisasi aktif dan melahirkan orang-orang besar. Tapi belakangan, organisasi ini terkesan vakum sehingga membuat Gubernur Babel, Erzaldi Rosman bersuara.
Gubernur yang sangat bangga dengan bahasa daerah ini berharap adanya transformasi di tubuh organisasi Generasi Muda FKPPI Babel.
"Harus ada transformasi dari Generasi Muda FKPPI dari yang mengandalkan kekuatan otot ke kekuatan otak," pinta Bang ER saat memberi arahan kala membuka Musyawarah Daerah (Musda) II Pengurus Daerah XXIX Generasi Muda FKPPI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di Gedung Serbaguna Kodim 0413 Bangka, Jalan Solihin GP, Pangkalpinang, Sabtu (27/2).
Transformasi tersebut dilakukan agar Generasi Muda FKPPI peka terhadap perkembangan zaman. Di mana dunia sekarang memasuki era digital 4.0, sehingga organisasi ini dapat benar-benar memberikan manfaat kepada masyarakat.
Kata Bang ER, dia berharap aktifnya FKPPI jangan sampai hanya sebatas karena adanya Musda, tetapi organisasi ini harus terus bergerak dan semakin maju.
FKPPI juga dituntut untuk turut serta dalam membantu pemerintah mewujudkan pembangunan dan mempertahankan NKRI sesuai dengan tujuan utamanya. Terlebih para anggota FKPPI adalah garis keturunan dari para TNI/Polri.
"Saya yakin dan percaya sebagai anak bangsa, jiwa bela Negara ada di setiap anggota Generasi Muda FKPPI," ungkapnya.
Untuk semakin memberikan manfaat kepada masyarakat, orang nomor satu di Babel ini mengajak para anggota FKPPI untuk mendukung program ketahanan pangan yang ada di masing-masing wilayah.
"Selamat atas Musda ini, semoga berjalan lancar. Dengan harapan FKPPI dapat mengerti dan sangat paham apa yang harus dilakukan dengan membaca peluang yang ada di daerah masing-masing," harap pria yang pernah dididik di Lemnahas ini.