REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mengungkapkan sebanyak 51 orang lansia sudah divaksinasi vaksin Covid-19 perdana sejak Jumat (26/2) kemarin. Total lansia yang akan divaksinasi hingga Juni mendatang di Kota Bandung kurang lebih mencapai 300 ribu orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara mengaku belum menerima laporan terbaru terkait vaksinasi vaksin Covid-19. Namun, lansia yang terdata sudah dilakukan vaksinasi mencapai 51 orang.
"Belum masuk laporan, terdata 51 orang," ujarnya saat dikonfirmasi, Ahad (28/2). Ia melanjutkan, para lansia yang divaksin Covid-19 tidak menunjukkan gejala atau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
"Alhamdulillah tidak ada skrining ketat," ungkapnya.
Sebelumnya, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, Rosye Arosdiani menuturkan, vaksinasi vaksin Covid-19 dosis pertama dan kedua terhadap lansia diberi jarak 28 hari. Hal itu berdasarkan pertimbangan kondisi kesehatan yang rentan.
Hal lainnya, jika lansia kesulitan melangkah 10 anak tangga, mudah lelah, memiliki 5 penyakit dari 11 penyakit seperti hipertensi, diabetes, kanker, penyakit paru kronis dan serangan jantung. Serta kesulitan berjalan dan mengalami penurunan berat badan dalam setahun akan ditunda.
"Vaksinasi diupayakan tidak di rumah dan direkomendasikan di tempat mumpuni. Kalau terdapat 5 kriteria maka ditunda dulu," ungkapnya.
Rosye menambahkan, total lansia yang terdata di Kota Bandung mencapai 280 ribu hingga 300 ribu orang. Mereka selanjutnya akan divaksinasi vaksin Covid-19 secara bertahap.