REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apple untuk pertama kalinya membuka seluruh tokonya di Amerika Serikat (AS) yang berjumlah 270 toko. Apple membuka kembali semua tokonya pada Senin (1/3), waktu setempat.
Dikutip dari Reuters, Selasa (2/3), pembukaan itu dilakukan untuk pertama kalinya setelah hampir setahun mereka terpaksa menutup toko karena pandemi COVID-19. Perusahaan menyatakan telah berhati-hati dalam membuka kembali toko-toko ritel tersebut.
Apple menggunakan tim yang mencakup pakar medis untuk melakukan kunjungan di setiap wilayah. Selain itu, perusahaan terkadang menutup toko lagi ketika peraturan setempat tidak mengizinkan toko untuk beroperasi.
Perusahaan pembuat iPhone itu juga telah memperluas ketegasan mereka, yakni dinding dibangun di depan toko utama dengan gerai penjualan. Kemudian, beberapa rak aksesori seperti casing ponsel dan AirPods yang dilindungi oleh kaca plexi.