REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola mengeklaim Manchester City tidak punya waktu untuk menikmati penampilan mereka yang di atas angin serta sederet rekor yang terus dipecahkan. Pemuncak Liga Primer Inggris itu telah memenangkan 20 pertandingan terakhir di semua kompetisi, sebuah rekor baru untuk klub papan atas Liga Inggris.
Itu juga jadi laju terbaik ketiga di lima liga top Eropa. Di atas City ada Bayern Muenchen mencatatkan 23 kemenangan beruntun tahun lalu, dan Real Madrid dengan 22 kemenangan beruntun pada 2014.
Namun Guardiola menegaskan, rekor tersebut tak seharusnya membuat para pemain the Citizens bersantai. "Kami tidak punya waktu. Ada banyak pertandingan, setiap tiga hari, jadi kami harus istirahat dan memikirkan pertandingan selanjutnya," tegas Guardiola, dikutip dari Independent, Selasa (2/3).
The Ciztizen saat ini memimpin klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan nilai 62, unggul 12 angka dari tim peringkat dua Manchester United dengan 12 laga tersisa. City akan melanjutkan kiprahnya memburu trofi liga ketiga dalam empat tahun dengan meladeni Wolverhampton Wanderers di Stadion Etihad, Rabu (3/3) dini hari WIB.
Mantan pelatih Barcelona itu mengaku senang dengan pencapaian skuadnya. Sebab, belum ada tim Inggris yang berhasil menang 20 kali beruntun. Itu artinya rekor ini sulit diraih.
Akan tetapi, catatan itu tak ada artinya jika pada akhir musim the Citizens tidak menggenggam piala. Menurut Guardiola, saat ini ia hidup dunia di mana klub hanya bisa dinilai dari meraih trofi atau tidak.
"Kami tidak bisa duduk di sofa dan mengatakan segalanya berjalan baik. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, dan saya punya sinyal bahwa kami bisa lebih baik lagi," kata Guardiola.