REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Tim nasional Australia akan menjalani pertandingan babak penyisihan Piala Dunia 2022 di luar Australia. Australia bertekad menyelesaikan seluruh pertandingan di tempat yang dipastikan aman antara 31 Mei sampai 15 Juni.
Saat ini pemerintah Australia memberlakukan aturan karantina ketat bagi pendatang. Butuh waktu dua pekan isolasi bagi pendatang, di mana ini tak memungkinkan bagi tim sepak bola negara lain. Skuad asuhan Graham Arnold itu akan berhadapan dengan Nepal, Yordania, Kuwait dan Taiwan.
Lokasi pertandingan masih akan ditentukan kemudian. CEO Asosiasi Sepak Bola Australia James Johnson mengatakan, sudah diberi sinyal oleh AFC soal niat mereka yang ingin tetap bertanding.
"Dengan FIFA yang memperpanjang jendela transfer Juni untuk mengizinkan pertandingan internasional dari 31 Mei sampai 15 Juni, kami akan akan memaksimalkan periode itu untuk merampungkan pertandingan Grup B yang tersisa sampai deadline 15 Juni," jelas Johnson, dikutip dari Guardian, Rabu (3/3).
Johnson menegaskan, timnya akan menerapkan aturan yang aman dari Covid-19, bekerja sama dengan AFC dan FIFA. Australia juga akan bekerja dama dengan Asosiasi Sepak Bola Nepal, Yordania, Kuwait dan Taiwan, agar bisa bertanding di lokasi yang cocok.
Australia saat ingin memimpin Grup B dengan nilai 12 dari sapu bersih empat kemenangan. The Socceroos unggul dua poin di atas Kuwait yang sudah memainkan lima laga. Yordania, Taiwan, dan Nepal juga baru merampungkan lima pertandingan.