Senin 08 Mar 2021 19:40 WIB

In Picture: Alat Pemadam Kebakaran Ini Ditenagai Putaran Roda Motor

.

Rep: Abdan Syakura / Red: Yogi Ardhi

Pekerja menyelesaikan pembuatan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja mengoperasikan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja mengoperasikan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja menyelesaikan pembuatan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Pekerja mengoperasikan Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3). Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran dengan teknologi kinetic pump atau memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah bengkel di Bandung mengembangkan penyemprot pemadam kebakaran mobile bertenaga putaran sepeda motor. Sesuai dengan kualifikasinya alat ini digunakan di area pemukiman sempit di perkotaan. 

Sistem Proteksi Kebakaran Lingkungan (Siprokarling) di bengkel Bahtera Dunia Pratama, Jalan Ibrahim Adjie, Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (8/3).

Siprokarling yang merupakan alat pencegahan dini kebakaran memanfaatkan gerakan kinetik ban motor untuk memompa air.

Alat tersebut rencananya akan diperjualbelikan dan digunakan untuk pencegahan dini kebakaran di wilayah permukiman penduduk dengan akses jalan yang sulit. 

sumber : Republika
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement