REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika tidak ada pemain yang cedera, peluang Satria Muda (SM) Pertamina Jakarta untuk menjadi juara IBL Pertamax 2021 cukup terbuka. Hal ini diungkapkan Vice President of Basketball Operation SM Pertamina, Rony Gunawan, saat acara jumpa pers virtual yang digelar Selasa (9/3).
Menurut Rony, peluang juara tahun ini sangat baik bagi tim yang bermarkas di Mahaka Arena Kelapa Gading Jakarta Utara ini. "Persiapan kami sudah cukup matang sejak September lalu. Selain itu, pemain timnas juga sudah dikembalikan ke klub untuk memperkuat tim ini," ujar Rony.
Menurut Rony, yang harus diwaspadai adalah cedera yang menimpa pemain. "Kami bermain 16 pertandingan selama 32 hari di fase pertama nanti. Ada kalanya kami main dua kali beruntun. Ini tentu rentan cedera, kalau kami tidak bisa mengatur rotasi pemain. Kalau tidak ada yang cedera peluang juara cukup terbuka."
Sementara itu manajer tim SM Pertamina, Riska Natalia Dewi, berharap timnya meraih juara dan tak kalah penting digelarnya IBL akan menjadi momentum kebangsaan olahraga Indonesia. "Harapannya IBL menjadi momentum olahraga di Indonesia bisa bangkit kembali. Liga ini sangat dirindukan insan olahraga, atlet, maupun fan."
Sementara itu, pelatih kepala SM Pertamina, Milos Pejic, mengaku timnya siap menjalani liga fase pertama.
"Kami siap untuk ikut fase satu dengan sistem gelembung. Ini pengalaman pertama saya. Jadwal sangat padat, kami berharap tidak ada pemain yang cedera," jelas Milos
Untuk jadwal padat, menurut pelatih asal Serbia, ini akan disiasati dengan rotasi 14 pemain yang ada. "Tanpa pemain asing, formasi tim Satria Muda sudah lengkap."
IBL akan digelar mulai 10 Maret di Robinson Cisarua Resort Bogor, Jawa Barat. SM baru akan bermain 11 Maret melawan Prawira Bandung.
"Saya respect dengan tim Prawira yang memiliki pemain komplet, salah satunya pebasket terbaik IBL musim lalu. Kami tidak hanya siap lawan Prawira, tetapi juga siap melakoni 16 gim di fase pertama nanti," jelas Milos.
Tekad juara juga digaungkan oleh Rivaldo Tandra Panghestio. "Sebagai pemain SM tentu saya ingin juara, saya rasa alasan pemain lainnya pun ingin juara. Untuk target pribadi saya ingin menjadi pemain bertahan yang baik," pungkasnya.