REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Berada dalam lingkungan yang taat beragama dengan kayakinan non-Islam sebelumnya, tak membuat hati Hidayah senang.
Gadis 26 tahun asal Nusa Tenggara Timur ini lahir di negeri jiran, Malaysia. Kedua orang tuanya pernah menetap di sana hingga usianya lulus SMP. Namun karena kontrak kerja orang tuanya habis, mereka memutuskan untuk kembali ke Nusa Tenggara Timur.
Berbeda dengan pilihan keluarganya, Hidayah memutuskan untuk merantau. Hanya setahun dia bersama keluarganya dan pada 2014, dia pergi seorang diri ke Balikpapan, Kalimantan Timur.
Hidayah dan keluarganya dikenal sebagai penganut agama yang taat bahkan kedua orang tuanya sangat fanatik. Sejak kecil mereka tak pernah absen beribadah setiap Minggu.