Kamis 11 Mar 2021 19:42 WIB

Lampung Catat Tambahan Delapan Kematian Akibat Covid-19

Sedangkan pasien positif Covid-19 di Lampung bertambah 46 orang.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andri Saubani
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 Sinovac di Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung, Lampung, Rabu (10/3/2021). Angka kasus positif dan kematian Covid-19 di Lampung masih mengalami penambahan. (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Ardiansyah
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 Sinovac di Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung, Lampung, Rabu (10/3/2021). Angka kasus positif dan kematian Covid-19 di Lampung masih mengalami penambahan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Delapan pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung meninggal dunia yang tercatat pada Kamis (11/3). Sedangkan pasien positif bertambah 46 orang, dan pasien positif yang sembuh juga bertambah 40 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dr Reihana mengatakan, penambahan pasien positif delapan orang tersebut tersebar di lima kabupaten/kota di Lampung. “Lampung Tengah tiga orang, Bandar Lampung dua orang, Pringsewu, Lampung Selatan, dan Pesisir Barat masing-masing satu orang,” kata Reihana dalam keterangan persnya, Kamis (11/3).

Baca Juga

Ia mengatakan, delapan pasien positif Covid-19 yang wafat tersebut yakni pasien laki-laki usia 50 tahun, pasien perempuan 53 tahun, dan pasien perempuan 63 tahun ketiganya berasal dari Kabupaten Lampung Tengah. Selanjutnya, pasien laki-laki berusia 64 tahun dan perempuan usia 79 tahun keduanya dari Bandar Lampung.

Kemudian pasien perempuan berusia 52 tahun dari Kabupaten Pringsewu, pasien laki-laki berusia 79 tahun dari Kabupaten Lampung Selatan, dan pasien laki-laki berusia 76 tahun dari Kabupaten Pesisir Barat.

Reihana yang yang kepala Dinas Kesehatan Lampung mengatakan, terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 46 orang, tersebar di sembilan kabupaten/kota. Yakni, Bandar Lampung 17 orang, Lampung Tengah 10 orang, Lampung Selatan dan Lampung Timur masing-masing 5 orang, Metro 4 orang, Tulangbawang Barat 2 orang, Pringsewu, Lampung Barat, dan Pesawaran masing-masing 1 orang.

“Kasus konfirmasi positif terdiri dari kasus baru 40 orang, hasil tracing enam orang, pasien dirawat di rumah sakit 19 orang, dan pasien isolasi mandiri 27 orang,” kata Reihana.

Sedangkan pasien yang sembuh, dia mengatakan juga bertambah 40 orang, diantaranya dari Bandar Lampung 14 orang, Lampung Tengah 8 orang, Tulangbawang 6 orang, Lampung Timur 4 orang, Lampung Barat 3 orang, Lampung Selatan dan Metro masing-masing 2 orang, dan Pringsewu 1 orang.

Ia mengatakan, total kasus konfirmasi positif hingga Kamis (11/3), sebanyak 13.124 orang, pasein sembuh 11.731 orang. Sedangkan angka kesembuhan pasien positif mencapai 89,39 persen. Sedangkan pasien yang meninggal dunia total 685 orang, dengan angka kematian atau case fatality rate sebesar 5,22 persen.

“Dalam dua pekan terakhir, angka reproduksi efektif Covid-19 di Lampung masih berfluktuasi antaran 0,09 sampai 0,92 berada di bawah angka 1. Pandemi belum sepenuhnya terkendali,” katanya.

Data Dinkes Lampung, Kamis (11/3), dari 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung, terdapat 10 daerah berstatus zona oranye dengan tingkat risiko kenaikan kasus sedang. Sebanyak lima darah zona kuning dengan risiko kenaikan kasus rendah. Tidak terdapat daerah zona merah (risiko kenaikan kasus tinggi), dan tidak terdapat daerah zona hijau (tidak terdampak Covid-19).

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement