REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Los Angeles County telah mendapatkan izin untuk kembali membuka bioskop paling lambat pada Senin (15/3) pekan depan, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pasar bioskop terbesar di Amerika Serikat (AS) ini akan buka pertama kalinya setelah ditutup selama satu tahun akibat pandemi virus korona.
Departemen Kesehatan Masyarakat Los Angeles County mengatakan, kapasitas bioskop akan dibatasi hingga 25 persen untuk setiap auditorium. Sementara tempat duduk antar penonton harus diberi jarak sejauh enam kaki, sebagai bagian pencegahan penyebaran virus korona.
Kepastian waktu pembukaan bioskop tergantung pada kesiapan Los Angeles County memenuhi syarat untuk mencapai peringkat terendah dalam penyebaran virus korona. Pejabat Los Angeles County berharap, mereka dapat mencapai peringkat itu antara Senin (15/3) atau Rabu (17/3) pekan depan.
Rencana pembukaan bioskop di Los Angeles County diharapkan dapat mendorong peningkatan bisnis bioskop yang lesu karena pandemi virus korona. Bioskop di New York City, yang merupakan wilayah bioskop terbesar kedua di Amerika Serikat, dibuka dengan kapasitas 25 persen pada 5 Maret.
Operator bioskop, termasuk AMC Entertainment Cineworld Plc dan Cinemark Holdings Inc terdampak sangat parah oleh penutupan yang diperpanjang, dan berharap mereka akan memiliki film blockbuster untuk ditayangkan musim panas ini. Biasanya musim panas adalah musim yang menguntungkan bagi bisnis bioskop.
Studio Hollywood menunda rilis besar pada tahun 2020 atau mengirim film mereka ke layanan streaming. Film Hollywood yang dijadwalkan tayang pertama kali di bioskop pada 2021 adalah Black Widow pada 7 Mei. Kemudian sekuel Fast & Furious, F9 dan Top Gun: Maverick yang dibintangi oleh Tom Cruise.