Ahad 14 Mar 2021 17:11 WIB

Viral Gereja Beralih Jadi Masjid di Washington, Benarkah?

Gereja di Washington beralih menjadi masjid sempat viral di media sosial

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Nashih Nashrullah
Gereja di Washington beralih menjadi masjid sempat viral di media sosial
Foto: Dok Istimewa
Gereja di Washington beralih menjadi masjid sempat viral di media sosial

REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI—Sebuah unggahan di Facebook menampilkan gambar sebuah gereja yang dikonversikan menjadi masjid. 

"Gereja di Washington Amerika ... berubah menjadi masjid sekarang disebut Masjid Issa Ibn Maryam (sic)", bunyi postingan Facebook yang diterbitkan pada 6 Februari 2021 lalu itu.

Baca Juga

Unggahan tersebut mencakup dua gambar yang diletakkan berdampingan, dan menampilkan foto bangunan yang hampir sama. Bedanya, bangunan pada foto di sebelah kanan memiliki tanda salib di bagian atas menara, sedangkan di sebelah kiri terdapat tanda bertuliskan "Allah" dalam bahasa Arab.

Mayoritas komentar di postingan tersebut menunjukkan dukungan untuk konversi bangunan tersebut, meskipun ada beberapa yang mengklaim gambar tersebut telah direkayasa. Setelah diselidiki, dapat dipastikan bahwa kedua gambar tersebut asli, tetapi klaim bahwa bangunan itu di Amerika Serikat adalah palsu.

Tempat ibadah yang disebut berada di Wahington DC itu, setelah ditelusuri, ternyata berada di Hamburg, Jerman, bukan Amerika Serikat. Foto-foto tersebut adalah sebuah gereja di Hamburg, Jerman, yang disulap menjadi masjid pada tahun 2018. Dulunya adalah Gereja Lutheran Capernaum, kini bangunannya menjadi masjid Al-Nour.

AFP Fact Check melacak gambar bersimbol Muslim tersebut ke blog ekstremis berbahasa Belanda yang berbasis di Belgia. Menurut alat gambar terbalik TinEye, foto itu pertama kali muncul online pada 1 Juli 2016. 

Pencarian pada gambar Getty mengungkapkan banyak foto yang mendokumentasikan peresmian masjid. Pada caption foto di bawah ini diketahui bahwa bangunan tersebut merupakan “bekas gereja”.

Pemeriksaan fakta AFP juga melakukan geolokasi bangunan di Hamburg dengan alamat Masjid Al-Nour yang disediakan Google. Menggunakan opsi Google Street View, AFP Fact Check menemukan gambar bangunan di mana menara bata merah terlihat jelas.

Menurut informasi yang diberikan oleh Google, gambar tampilan jalan diambil pada bulan April 2010, sebelum bangunan diubah menjadi masjid, menara masih dihiasi sebuah salib di atasnya.

Upacara peresmian masjid dilakukan pada 26 September 2018. Pencarian di YouTube menghasilkan cuplikan upacara peresmian, yang diunggah pada 9 Oktober 2018. Mantan duta besar Kuwait, Nadzib Al-Bader, dan mantan ketua umum Dewan Pusat Muslim di Jerman, Aiman Mazyek, terlihat menghadiri pembukaan tersebut. 

Tanda "Allah" yang ada di atas menara terlihat jelas di awal rekaman yang diambil oleh ARD Mittagsmagazin di YouTube pada hari upacara pembukaan. Pemeriksaan fakta AFP menghubungi Asosiasi Gereja dan Misi Protestan di Jerman, yang menjual gereja pada 2012, serta Al-Nour Islamic Center di Hamburg, tetapi belum ada yang mendapat respons. 

sumber: AFP 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement