Senin 15 Mar 2021 00:32 WIB

Brighton Jauhi Ancaman Degradasi Usai Tekuk Southampton 2-1

Ini kemenangan pertama Brighton dalam delapan laga terakhir pada semua kompetisi.

Pelatih Brighton and Hove Albion, Graham Potter.
Foto: EPA-EFE/Frank Augstein
Pelatih Brighton and Hove Albion, Graham Potter.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asa Brighton menghindari degradasi dari Liga Primer Inggris membesar setelah mencatat kemenangan sangat penting 2-1 melawan tuan rumah Southampton dalam pertandingan Ahad (14/3) malam. Tim asuhan Graham Potter itu naik ke posisi 16 dengan 29 poin atau tiga poin di atas Fulham yang berada di posisi 18 atau batas akhir zona degradasi.

Ini adalah kemenangan pertama Brighton dalam delapan pertandingan terakhir pada semua kompetisi sejak mengalahkan Tottenham Hotspur dua bulan lalu. The Seagulls kini berselisih satu poin di atas peringkat empat dari bawah, Newcastle United, yang akan bertandang ke kandang Brighton untuk laga menentukan dalam pertarungan menghindari degradasi akhir pekan mendatang.

Brighton unggul lebih dulu berkat Lewis Dunk pada menit ke-16. Fraser Forster membuat penyelamatan gemilang saat menghalau tendangan Neal Maupay namun sundulan keras Dunk yang meneruskan tendangan penjuru berhasil melewati hadangan kiper the Saints itu.

Southampton menyamakan kedudukan pada menit ke-27 ketika Dunk malah meneruskan bola sundulan Ryan Bertrand jatuh ke arah Che Adams yang tak ayal dioptimalkan dengan tendangan voli masuk gawang Brighton.

Namun Brighton memulihkan keunggulan pada menit ke-56 ketika Leandro Trossard melepaskan finis menawan setelah meneruskan umpan Danny Welbeck.

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 11 9 1 1 21 15 28
2 Manchester City Manchester City 11 7 2 2 22 9 23
3 Chelsea Chelsea 11 5 4 2 21 8 19
4 Arsenal Arsenal 11 5 4 2 18 6 19
5 Nottingham Forest Nottingham Forest 11 5 4 2 15 5 19
sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement