REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengatakan dalam dua bulan terakhir ini kasus aktif Covid-19 mengalami penurunan drastis. Selain berhasil menekan angka kasus aktif, Menkes mengatakan angka kematian akibat Covid-19 dan keterisian tempat tidur di rumah sakit juga mengalami penurunan.
"Angka ini konsisten juga dengan angka yang terjadi di dunia, jadi di seluruh dunia juga mengalami penurunan yang cukup tajam," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX, Senin (15/3).
Menkes juga memaparkan strategi penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan Indonesia. Budi menyebut ada empat strategi yang dijalankan, yaitu penguatan sistem kesehatan publik, strategi deteksi, strategi terapeutik, dan vaksinasi.
"Keempat strategi ini yang kita jalankan sejak bulan Februari kemarin untuk mengatasi pandemi ini dengan tujuan mengurangi laju penularan," ungkapnya.
Dalam rapat yang sama, hal senada juga disampaikan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Letjen Doni Monardo. Doni mengungkapkan bahwa angka kasus aktif Covid-19 berhasil ditekan pada dua-tiga bulan terakhir ini.
"Sehingga pada hari ini capaian terbaik kita sudah satu digit, 9,72 persen. Sementara kasus aktif dunia berada pada posisi 17,34 persen," ujarnya.
Namun demikian, Doni mengungkapkan bahwa angka kematian di Indonesia masih berada di atas angka kematian global. Selisihnya yaitu sekitar 0,49 persen.
"Ini yang menjadi perhatian Bapak Presiden bagaimana caranya angka kematian ini bisa kita tekan lagi," ucapnya.
Sementara itu, Doni memaparkan bahwa angka kesembuhan di Indonesia juga mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Angka kesembuhan Indonesia masih berada jauh di atas kesembuhan global yaitu di angka 87,58 persen.