REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah mulai mematangkan penyusunan desain besar (grand design) olahraga nasional yang selama ini belum dimiliki Indonesia. Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menjelaskan, desain besar mencakup perbaikan pembinaan atlet dari hulu ke hilir dan review menyeluruh terhadap ekosistem pembinaan prestasi olahraga.
Salah satu targetnya, memasukkan Indonesia dalam peringkat 10 besar olimpiade dan paralimpiade tahun 2032 mendatang.
"Juga penggunaan big data, selain itu juga arahan bapak Presiden tentang menjadikan sport science sebagai unsur utama di dalam pembinaan olahraga nasional," kata Zainudin dalam keterangan pers usai rapat terbatas, Senin (15/3).
Desain besar olahraga nasional ini, imbuh Zainudin, tidak hanya disusun Kemenpora sendiri. Namun juga menggandeng pemanung kepentingan olahraga nasional seperti Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olimpiade Indonesia (NOC), Komite Paralimpiade Indonesia (NPC), hingga perguruan tinggi dan praktisi olahraga.
"Desain besar yang kami samapikan ini dari hulu ke hilir, dari sejak kebugaran masyarakat yang menjadi sumber potensi talenta untuk atlet-atlet nasional," kata Zainudin.