REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pilih sukses atau bahagia? Kebanyakan orang memilih sukses, tapi beberapa orang juga memilih kebahagiaan. Namun apa sih arti sukses dan bahagia sebenarnya?
Agung Solihin, founder SCB International Consulting dalam acara Seminar Motivasi (Semot) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) mengungkapkan bahwa sukses adalah mendapatkan apa yang diinginkan sedangkan bahagia adalah menginginkan apa yang didapatkan.
“Sebagai contoh saat kita berniat sampai ditempat yang kita tuju, itu namanya sukses. Namun apakah saat kita sampai di tempat yang dituju, kita merasa bahagia? Bagaimana jika tempat yang dituju bukanlah tempat yang diinginkan? Intinya syukuri apa yang kita dapatkan,” ujar Agung sebagai pembicara dalam acara Semot Universitas BSI Sabtu (13/3).
Kegiatan Semot mengusung tema ‘BSI Maju Indonesia Bangkit’ yang disiarkan secara langsung lewat youtube Kuliah BSI Aja. Agung membeberkan empat tahap untuk meraih kesuksesan terhadap mahasiswa baru UBSI periode Maret 2021. Berikut merupakan tahapan untuk menjadi sukses, menurut Agung Solihin seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id:
1. Creating Design
Pentingnya membuat desain hidup akan menentukan hidup ke depannya. Hidup bisa dirancang atau di desain, namun masalahnya tanpa disadari kita tidak pernah membuatnya.
“Mulai dari sekarang buat desain hidup. Contohnya lima atau 10 tahun ke depan kita akan menjadi apa sih? Saya ingat betul dulu saat SD, saya pernah disuruh menulis nama oleh Guru, teman-teman yang lain hanya menulis nama saja. Namun saya berbeda, saya menulis lengkap nama saya beserta gelar yang telah di desain, yakni Prof Dr Agung Solihin SE, MM, MA,” kenang Agung yang merupakan alumnus manajemen Universitas BSI.
"Intinya, buat rancangan atau peta perjalanan hidup dimulai dari tahun kapan akan memulai tujuan tersebut dan batasan tahun akhirnya. Sebelum memasuki perkuliahan, silahkan rancang dan tulis apa yang diinginkan kelak setelah lulus dari kampus. Walaupun, jurusan yang dipilih ternyata tidak sesuai dengan rancangan, pasti tetap akan selalu ada jalan untuk menuju hal tersebut," tambahnya.
2. Affirmation
Setelah desain dibuat, affirmation merupakan hal yang paling penting. Ketika kita telah mempunyai desain yang jelas, sekecil apapun langkah kita adalah kemajuan. Sebaliknya, ketika tidak memiliki desain yang jelas, sebanyak apapun kita melangkah, bukanlah suatu kemajuan.
"Contoh saat ada lomba lari dengan hadiah 100 miliar, namun tidak diberitahu garis finish nya di mana, apakah masih mau mengikuti lomba lari tersebut? Sama seperti hidup, sebanyak apapun langkah yang dibuat, jika tidak ada tujuannya maka tidak ada kemajuan," imbuhnya.
"Jika anda menginginkan perubahan kecil dalam hidup, ubahlah perilaku anda. Tetapi bila anda menginginkan perubahan yang besar dan mendasar, maka ubahlah pola pikir anda. Buang jauh-jauh pikiran negatif dan ubah mindset dengan pikiran positif," tegasnya.
3. Visualization
Bayangkan diri kita menjadi seseorang yang telah sukses dan meraih apa yang telah kita inginkan. Sebagai contoh kampus UBSI saat ini menjadi salah satu perguruan tinggi terbesar di Indonesia.
“Berbeda dengan kampus UBSI zaman saya dulu, yang masih seadanya. Namun sekarang Universitas BSI berhasil menjadi salah satu universitas terbesar di Indonesia. Tujuannya apa, membayangkan diri kita saat sukses kelak, akan semakin memicu untuk mewujudkannya,” kata Agung.
4. Feelings
Sekecil apapun pencapaian yang diraih, berikan apresiasi dan syukuri. Saat kita berada dalam situasi terpuruk dan orang sekitar merendahkan, jangan pernah sakit hati. Jadikan itu sebagai cambuk untuk menjadi lebih baik lagi, dan doakan agar mereka bisa sukses seperti kita.
"Berlian tetaplah berlian walaupun ia berada di tempat yang paling kotor sekalipun. Sama seperti kita, di manapun kampus tempat berkuliah, jika dasarnya kita adalah berlian, maka kita tetap akan meraih kesuksesan di manapun," pesan Agung.