REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI -- Komisi Militer Gabungan 5+5 di Libya pada Senin (15/3) bertemu di kota pesisir Sirte untuk membahas upaya pembersihan bom ranjau dan sisa-sisa perang dari jalanan pinggir pantai yang menghubungkan kota itu ke Misrata.
Baca Juga
"Pertemuan itu membahas kemajuan dalam menghilangkan ranjau di sepanjang jalan pantai," kata Mohamed Turjuman, direktur Pusat Penghapusan Ranjau Libya, kepada Anadolu Agency.
“Komisi itu menyerahkan laporan teknis mengenai area yang dibersihkan dari tambang kepada perwakilan UNSMIL dan pengamat internasional,” ungkap Turjuman.