Selasa 16 Mar 2021 19:02 WIB

Jokowi Harap Sektor Pariwisata Bali Segera Bangkit

Jokowi ingin agar proses vaksinasi di Bali ini dapat terus berjalan setiap hari.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur Bali Wayan Koster (kanan) dan Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (kiri) disambut penari Bali saat akan meninjau proses vaksinasi COVID-19 di Puri Ubud, Gianyar, Bali, Selasa (16/3/2021). Kunjungan tersebut dilakukan Presiden Jokowi untuk melihat secara langsung proses vaksinasi secara massal kepada para pelayan publik, tokoh agama dan adat serta masyarakat setempat.
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Gubernur Bali Wayan Koster (kanan) dan Wagub Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (kiri) disambut penari Bali saat akan meninjau proses vaksinasi COVID-19 di Puri Ubud, Gianyar, Bali, Selasa (16/3/2021). Kunjungan tersebut dilakukan Presiden Jokowi untuk melihat secara langsung proses vaksinasi secara massal kepada para pelayan publik, tokoh agama dan adat serta masyarakat setempat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal di Puri Saren Agung, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali, Selasa (16/3). Ia ingin agar proses vaksinasi di Bali ini dapat terus berjalan setiap harinya sehingga Provinsi Bali dapat segera bangkit dari krisis akibat pandemi Covid-19.

“Kita berharap Bali dapat segera bisa bangkit, apabila proses vaksinasi ini berjalan terus setiap hari,” ucapnya usai meninjau vaksinasi Covid-19.

Baca Juga

Jokowi mengatakan, jika penyebaran Covid-19 mulai menurun dan menghilang, maka pemerintah dapat membuka sektor ekonomi secara bertahap di Provinsi Bali, khususnya sektor pariwisata sehingga aktivitasnya dapat kembali berjalan normal.

“Tetapi saat ini kita harus berbicara apa adanya masih memerlukan tahapan-tahapan menuju ke sebuah situasi yang normal dan kita harapkan semuanya masih pada posisi waspada,” kata dia.

Kegiatan vaksinasi massal di Gianyar ini diikuti sekitar 680 orang yang terdiri dari para pelaku industri pariwisata, pimpinan umat beragama, perwakilan budayawan, perwakilan pemuda, hingga masyarakat setempat. "Saya ingin melihat proses berjalannya vaksinasi yang telah diberikan kepada para pelayan publik, tokoh-tokoh agama, juga sebagian di lingkungan masyarakat,” kata Jokowi.

Selain di Kabupaten Gianyar, pelaksanaan vaksinasi massal juga dilakukan serentak di 7 daerah, yakni Kabupaten Badung, Bangli, Buleleng, Jembrana, Karangasem, Klungkung, Tabanan, dan Kota Denpasar.

Presiden pun berharap pemerintah daerah tak lengah dan tetap mensosialisasikan kepada masyarakat terkait disiplin protokol kesehatan. Dengan demikian, laju penularan Covid-19 pun dapat terus ditekan.

Dalam peninjauan ini, Presiden turut didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Bali Wayan Koster, Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana, dan Bupati Gianyar I Made Mahayastra.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement