REPUBLIKA.CO.ID, LONDON—Pangeran Charles meninjau sebuah masjid di London, Inggris bersama istrinya Camilla. Kunjungannya ke Masjid Finsbury Park di utara London ini dilakukan untuk meningkatkan penyerapan vaksinasi Covid-19 bagi komunitas kulit hitam dan Asia di Inggris.
Pria yang dianugrahi gelar Pangeran Wales itu mengaku sangat senang karena ayahnya, Pangeran Philip telah kembali ke rumahnya di Kastil Windsor setelah dirawat selama sebulan di rumah sakit.
"Kabar sangat bagus, saya senang karenanya. Saya telah berbicara dengannya beberapa kali," ujar Pangeran Charles yang dikutip di The National News, Rabu (17/3).
Pangeran Philip, 99 tahun, suami dari Ratu Elizabeth II, telah diizinkan pulang pada Selasa (16/3) setelah dirawat inap selama empat minggu untuk perawatan infeksi dan operasi jantung. Duke of Edinburgh itu dirawat di Rumah Sakit swasta King Edward VII pada 16 Februari, setelah mengatakan merasa tidak enak badan.
Selama kunjungan, Camilla mengatakan dia mendapatkan vaksin AstraZeneca di dosis pertamanya. Dia juga mengaku tidak khawatir jika diberikan vaksin jenis lain termasuk buatan Pfizer-BioNTech. "Saya bahkan tidak bertanya (jenis vaksinnya), karena saya sangat membenci suntikan sehingga saya menutup mata,” kata istri kedua Pangeran Charles itu.
Baca juga : In Picture: Ada Apa dengan Vaksin Covid-19 AstraZeneca?
Masjid Finsbury Park menjadi difungsikan sebagai pusat vaksinasi Covid-19 sejak 15 Maret hingga 19 Maret 2021 mendatang. Klinik pop up vaksinasi ini merupakan hasil kerjasama Layanan Kesehatan Nasional (NHS), Masjid Finsbury Park dan Dewan Islington.
Tim NHS telah memvaksinasi ratusan pasien dalam beberapa minggu terakhir, dan telah berpengalaman dalam menyiapkan layanan vaksinasi yang efektif dengan cepat. Vaksinasi ini ditujukan bagi mereka yang berusia 56 tahun atau lebih, juga mereka yang berusia 18 hingga 60 tahun dengan kondisi kesehatan lemah, pekerja kesehatan atau keperawatan sosial, dan sukarelawan medis yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Klinik akan dibuka pada hari Senin tanggal 15 Maret mulai pukul 14.00 - 20.00. Selasa 16 Maret dari 12 siang - 6 sore dan Jumat 19 Maret dari 12 siang - 6 sore. Layanan vaksinasi ini gratis dan berlaku untuk peserta pria maupun wanita.
Mohammed Kozbar, Ketua Masjid Finsbury Park, mengatakan, “Karena kami memiliki tanggung jawab terhadap komunitas lokal kami, kami memutuskan untuk membuka pusat kami untuk klinik pop up Covid-19. Dengan berkonsultasi dengan para cendekiawan Islam dan profesional medis, kami percaya bahwa vaksinasi adalah cara terbaik untuk memerangi pandemi dan kembali ke cara hidup normal kita. Dalam Islam, pelestarian kehidupan adalah yang paling penting.”
Richard Watts, pemimpin Dewan Islington berkata,“Sangat penting bahwa setiap orang yang memenuhi syarat mendapatkan vaksinasi Covid yang gratis, efektif, dan aman. Jutaan orang di seluruh negeri sekarang telah divaksinasi dan vaksin tersebut terbukti aman.”
"Saya ingin berterima kasih kepada Finsbury Park Mosque dan NHS yang telah mengatur agar vaksinasi dilakukan di jantung komunitas kami. Masjid Finsbury Park memiliki catatan bangga mendukung Islington dan dukungan untuk NHS ini adalah kepemimpinan komunitas yang hebat,” sambungnya.
Baca juga : Donald Trump Minta Pendukungnya Lakukan Vaksinasi Covid-19
Clare Henderson, Direktur Integrasi, Direktorat Islington mengatakan, “Kami senang bisa bekerja sama dengan Masjid Finsbury Park untuk membawa program vaksinasi covid lebih dekat ke komunitas lokal - ini adalah langkah penting dalam pemulihan kami dari pandemi dan akan membantu menjaga keamanan masyarakat lokal saat kami mulai melihat pembatasan dicabut. Terima kasih kepada rekan-rekan kami di Masjid dan di perawatan primer yang telah bekerja keras untuk mewujudkan klinik ini.”