Rabu 17 Mar 2021 21:55 WIB

Biden: Putin akan Terima Konsekuensi

Laporan intelijen AS sebut Putin jalankan operasi untuk bantu Trump dalam Pilpres

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan tentang implementasi Rencana Penyelamatan Amerika, di Gedung Putih di Washington, DC, AS, 15 Maret 2021.
Foto: EPA-EFE/Yuri Gripas
Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan tentang implementasi Rencana Penyelamatan Amerika, di Gedung Putih di Washington, DC, AS, 15 Maret 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin bakal menerima konsekuensi karena telah mengerahkan upaya untuk mengintervensi pemilihan presiden AS tahun lalu. Ancaman itu dia sampaikan setelah komunitas intelijen menerbitkan laporan tentang hal tersebut.

"Dia (Putin) akan bertanggung jawab," kata Biden kepada ABC News dalam wawancara yang disiarkan pada Rabu (17/3). Saat ditanya apa konsekuensinya, Biden menjawab, "Anda akan lihat sebentar lagi".

Baca Juga

Biden mengaku cukup mengenal Putin. "Hal terpenting dalam berurusan dengan para pemimpin asing dalam pengalaman saya, adalah mengenal orang lain," ujarnya.

Tentang Putin, Biden mengatakan dia tidak berpikir bahwa presiden Rusia itu memiliki jiwa. Saat ditanya apakah dia berpikir bahwa Putin adalah pembunuh, Biden menjawab, "Ya, saya berpikir demikian".

Pada Selasa (17/3) lalu, intelijen AS menerbitkan laporan yang menyatakan bahwa Rusia kembali melakukan upaya untuk mencampuri pilpres AS tahun lalu. Putin adalah tokoh di balik operasi tersebut.

Rusia telah membantah laporan itu. Moskow menyebut tudingan terhadap Putin perihal campur tangan pilpres AS sama sekali tak berdasar.

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement