REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap kondisi medis seringkali diawali dengan gejala atau tanda awal. Misalnya, ketika seseorang secara tiba-tiba mengalami nyeri dada di bagian tengah, lalu muntah, berkeringat, pucat dan kolaps, kemungkinan besar ia terkena serangan jantung.
Selain itu, ada juga gejala kondisi medis yang datangnya secara perlahan bahkan oleh sebagian orang tak dianggap serius. Dilansir dari laman Eat This pada Kamis (18/3), berikut beberapa gejala atau tanda penyakit kronis yang perlu diwaspadai.
1. Penurunan berat badan secara drastis
Jika Anda mendapati berat badan Anda turun tanpa alasan yang jelas, ini harus diwaspadai. Penurunan berat badan yang drastis dan tidak memiliki alasan jelas, seringkali menimbulkan masalah kesehatan yang serius.
2. Tidak nafsu makan
Kehilangan nafsu makan cukup umum terjadi seiring bertambahnya usia. Namun bagi kalian yang muda, kehilangan nafsu makan bisa dipicu oleh depresi. Tidak nafsu makan secara umum juga bisa disebabkan oleh penyakit kronis lainnya atau bahkan menandakan demensia.
3. Haus yang terus-menerus
Jika Anda merasa haus sepanjang waktu, dan minum lebih dari 25 gelas per hari itu disebut polidipsia. Anda juga mungkin akan sering keluar masuk toilet untuk buang air kecil.
Polidipsia adalah salah satu gejala diabetes yang paling umum. Diagnosis dini diabetes sangat penting. Ketika diabetes terjadi sebagai penyakit akut, itu bisa mengancam nyawa.
4. Bangun malam untuk buang air kecil
Apakah semalam Anda terbangun berkali-kali untuk buang air kecil? Ini disebut nocturia. Satu dari tiga orang berusia di atas 30 tahun mengalami ini setidaknya dua kali semalam. 25 persen lansia bahkan terjatuh di toilet akibat hal ini.
Jadi, apa penyebabnya? Pada pria, masalah prostat sering terjadi seiring bertambahnya usia. Prostat yang membesar membatasi aliran urin. Pada wanita, prolaps vagina seringkali mempengaruhi fungsi kandung kemih. Kekurangan estrogen pada dan setelah menopause dapat menyebabkan gejala kencing dan infeksi saluran kemih.
Insomnia juga bisa menjadi penyebabnya. Insomnia menyebabkan kelelahan dan memicu berbagai penyakit lain termasuk diabetes, obesitas, penyakit jantung, demensia, dan kanker.
Ikuti Whatsapp Channel Republika