REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Pemberian vaksin terhadap masyarakat terus dipercepat. Untuk itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mendorong pemerintah daerah di Jawa Barat untuk menggunakan gedung-gedung dan hotel untuk vaksinasi massal.
Pria yang biasa disapa sebagai Emil ini mengatakan, jika hanya mengandalkan fasilitas kesehatan setempat seperti puskesmas, maka pemberian vaksin bisa berjalan bertahun-tahun.“Makanya kami mendorong gedung- gedung, baik gedung olahraga, gedung di hotel untuk vaksinasi massal. Kemudian memanfaatkan GOR untuk drive thru, termasuk mengarahkan agar mal-mal juga dipakai ya,” kata Emil, usai meninjau pelaksanaan vaksinasi drive thru di GOR Pajajaran Kota Bogor, Jumat (19/3).
Menanggapi perintah Gubernur, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, mengatakan, pekan depan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menambah dua titik pelaksanaan vaksinasi, yakni di pusat perbelanjaan atau mal. Dengan ditambahnya dua titik tersebut, maka target pemberian vaksin per-hari di Kota Bogor bisa meningkat.
“Target kita sekarang ini 5.000 per hari. Target kita akan 6.000 per-hari supaya bulan Juni itu target tahap pertama vaksin dosis pertama itu selesai,” kata Bima Arya.
Di samping itu, Bima Arya berharap, dengan adanya vaksinasi di mal, sektor ekonomi di mal juga turut bangkit dengan mendorong masyarakat kembali berbelanja. “Jadi Covidnya menurun, sehingga warga didorong untuk konsumsi lagi karena sudah relatif terkendali. Kita menyelenggarakan minggu depan itu di mal-mal untuk mendorong juga ekonomi, membangkitkan ekonomi, belanja warga,” katanya.