REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) berhasil menaklukan AC Milan di leg kedua babak 16 besar Liga Europa dengan skor 1-0 di Stadion San Siro, Milan, Jumat (19/3). Skor akhir 2-1 pun membuat Manchester United melangkah ke babak semi final melawan Granada.
Bek Manchester United, Victor Lindelof mengatakan, tak sabar melihat tantangan yang akan dihadapinya. Apalagi Manchester United mampu mengalahkan tim-tim berkualitas seperti Liverpool, Manchester City, Paris Saint Germain dan RB Leipzig di awal musim. Setan Merah pun mampu menaklukan Real Sociedad dan AC Milan di Liga Europa. Selanjutnya, MU akan menjajal Granada di babak perempat final.
"Anda selalu ingin bermain melawan tim terbaik. Kami bermain melawan Real Sociedad, tim yang kuat dan berhasil melawan mereka. Di babak ini kami berhasil mengalahkan AC Milan dan lolos ke babak selanjutnya," kata Lindelof dilansir dari laman resmi Manchester United.
Dia mengakui ada perasaan yang berebda setiap kali mengalahkan tim yang bagus. Dia pun puas bisa membawa tim melangkah ke babak semi final dan percaya diri melihat tantangan yang ada di hadapan mereka.
"Saya pikir itu memberi kita momentum. Kami harus terus maju karena ada pertandingan besar lainnya, jadi kami harus segera pulih dan bersiap," kata Lindelof.
Manchester United akan bertemu Leicester City di perempat final Piala FA pada Senin (22/3) mendatang. Di sisi lain, Lindelof turut mengapresiasi Paul Pogba yang memberikan suasana berbeda ketika masuk sebagai pemain pengganti. Pogba menjadi satu-satunya pencetak gol malam itu setelah tiga menit bermain di babak kedua.
"Saya tidak melihat golnya, tapi itu terlihat sangat sempit dan saya terkejut dia berhasil melepaskan tembakan seperti itu," kata Lindelof.
Lindelof menyebut kualitas yang dimiliki oleh Pogba memang berbeda. Pogba memang sempat lama absen akibat cedera yang dideritanya.
"Dia sudah eprgi cukup lama dan hanya berlatih dengan tim beberapa kali, lalu dia tampil seperti itu. Itu sangat mengesankan," kata Lindelof.
Ikuti Whatsapp Channel Republika