Jumat 19 Mar 2021 22:55 WIB

Satria Muda Hentikan Laju Kemenangan Indonesia Patriots

Satria Muda mengalahkan Indonesia Patriots 70-66 di kompetisi IBL.

Kapten Satria Muda Pertamina Arki Dikania Wisnu mencoba memasukkan bola saat menghadapi Indonesia Patriots di pertandingan IBL 2021, Jumat (19/3). Satria Muda mengalahkan Patriots 70-66.
Foto: IBL Indonesia
Kapten Satria Muda Pertamina Arki Dikania Wisnu mencoba memasukkan bola saat menghadapi Indonesia Patriots di pertandingan IBL 2021, Jumat (19/3). Satria Muda mengalahkan Patriots 70-66.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laju kemenangan Indonesia Patriots di kompetisi IBL 2021 akhirnya terhenti. Satria Muda Pertamina menjadi tim pertama yang memberikan kekalahan kepada skuad muda timnas basket Indonesia tersebut dari enam gim yang mereka lalui. Unggul mutlak di paint area, Satria Muda mengalahkan Indonesia Patriots 70-66 dalam pertandingan sengit di Robinson Resort, Cisarua, Bogor, Jumat (19/3) malam.

Kapten Satria Muda Arki Dikania Wisnu mencetak double-double dengan 20 poin, 11 rebound dan 8 assist. Juan Laurent Kokodiputra juga membuat double-double, 14 angka dan 10 rebound. Laurentius Steven Oei menyumbang 16 poin plus sembilan rebound

Baca Juga

Di kubu Patriots, Aldy Izzatul Rachmad mencetak 16 angka. Yudha Saputera 13 angka serta Muhammad Arighi dan Kelvin Sanjaya masing-masing 10 poin.

Kedua tim bermain ketat pada kuarter pertama. Namun Satria Muda perlahan menjauh dan menutup perempat pertama dengan keunggulan 22-17.

Patriots yang kesulitan menyerang langsung ke ring mencoba memaksimalkan tembakan tiga angka. Namun belum cukup menahan laju Satria Muda yang hampir selalu berhasil mengamankan rebound dan berbalik menyerang cepat.

Satria Muda juga memaksimalkan betul turn over Patriots untuk menambah perolehan poin dan menutup kuarter kedua 41-31.

Pada dua kuarter awal, Patriots membuat delapan kali turn over yang dikonversi menjadi 11 angka bagi Satria Muda, sementara Patriots hanya mampu membuat lima angka memanfaatkan sembilan kali turn over Satria Muda. 

Patriots berusaha keras mengejar ketertinggalan pada perempat ketiga. Permainan kombinasi tembakan jarak jauh dan serangan langsung ke ring membuat jarak poin mendekat. Satria Muda hanya unggul 63-50 pada akhir kuarter ketiga.

Kuarter akhir, Satria Muda terlihat mulai kehabisan bensin. Defense yang sebelumnya keras dan ketat mulai berkurang. Begitu juga offense yang berkurang drastis ketajamannya. Terlebih saat Patriots memainkan zone defense untuk mengamankan area di bawah ring. Selain finishing buruk, Satria Muda membuat kesalahan saat hendak membangung serangan.

Ini dimanfaatkan dengan baik oleh Patriots untuk menambah poin, baik dari tembakan tiga angka yang tak terjaga, atau tusukan ke ring yang gagal dihentikan.

Untungnya, keunggulan pengalaman dan postur yang bagus membuat para pemain Satria Muda bisa meminimalisasi potensi Patriots mencetak poin dari turn over yang mereka buat. Andai tidak, Patriots bisa saja berbalik memimpin.

Keunggulan Satria Muda tinggal 67-61 saat waktu tersisa di bawah lima menit. Tembakan tiga angka Arighi membuat selisih tinggal empat angka, 68-64 saat waktu tersisa empat menit.    

Di sini, defense ketat Satria Muda serta ketenangan menjadi pembeda. Walau tak bisa mencetak poin selama dua menit, Satria Muda mampu menghalangi Patriots menambah angka. 

Dua free throw Muhammad Arighi pada waktu tersisa 1 menit 54 detik membuat kedudukan 68-66. Namun Satria Muda tak panik. Mereka memanfaatkan team foul Patriots hingga mendapatkan dua tembakan bebas saat waktu tersisa 11 detik.

Dua free throw Arki Dikania Wisnu masuk sempurna. Patriots mencoba untuk menambah poin tapi tembakan tiga angka Arighi tak menemui sasaran sehingga laga dimenangkan Satria Muda 70-66.

Satria Muda membukukan 18 defensive rebound dan 35 offensive rebound pada gim ini yang krusial dalam game plan mereka. Sebab, unggul rebound membuat Satria Muda meraih 12 poin dari kesempatan kedua saat percobaan pertama tak masuk.

Unggul rebound ditambah mampu memaksimalkan turn over lawan (19 TO) juga membuat Satria Muda leluasa melancarkan fast break sehingga meraih 21 poin dari skema ini. Secara keseluruhan, 54 poin diraih dari tembakan di paint area untuk menutupi akurasi tembakan tiga angka yang buruk, hanya 1 masuk dari 14 percobaan. 

Patriots hanya membuat 4 offensive rebound dan 24 defensive rebound. Kesulitan merangsek ke bawah ring membuat Patriots hanya membukukan 22 poin di paint. Angka Patriots banyak dihasilkan dari tembakan tiga angka, yakni 33 poin, hasil 11 masuk dari 26 percobaan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement