REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSIS Semarang memanfaatkan turnamen Piala Menpora yang akan dimulai Ahad (21/3) sebagai sarana untuk mematangkan kemampuan para pemain muda. Dalam ajang Piala Menpora tahun ini, PSIS tergabung di Grup A bersama Arema FC, Barito Putera dan Tira Persikabo. Grup A akan bertanding di Stadion Manahan, Solo.
"Turnamen ini kami jadikan wadah bagi tim. Kita tahu PSIS banyak sekali pemain muda dan turnamen ini sangat baik bagi kami," kata asisten pelatih PSIS Semarang Imran Nahumarury dalam konferensi pers virtual jelang Piala Menpora, Sabtu (20/3).
Pada laga perdana Grup A, PSIS Semarang akan bertemu Barito Putera di Stadion Manahan, Kota Surakarta, yang dijadwalkan berlangsung pada Ahad (21/3). Menurut Imran, turnamen Piala Menpora akan menjadi ajang yang bagus untuk meramu kombinasi pemain senior dengan para pemain muda.
"Kita bisa padukan antara yang senior dengan yang muda. Jadi, pertandingan besok ada banyak pemain muda yang tampil," kata pelatih berusia 42 tahun itu.
Untuk gelaran Piala Menpora 2021, PSIS memboyong cukup banyak pemain muda, di antaranya berasal dari Elite Pro Academy sekitar 2-3 orang, ditambah 5-6 pemain muda, di antaranya Alfeandra Dewangga Santosa dan Pratama Arhan Alief Rifai.
"Makanya, Piala Menpora ini sangat baik, terutama untuk memaksimalkan pemain muda, dikombinasikan dengan pemain senior," ujar Imran.
Soal kesempatan bermain, ia menuturkan seluruh pemain siap untuk bertanding dan memiliki kondisi yang hampir sama, sehingga tinggal menyesuaikan kebutuhan nanti. "kami bawa 24 orang (pemain) dan kondisinya hampir sama. Intinya, semua pemain siap, nantisesuai kebutuhan saja. Namun yang pasti, kami mainkan semua pemain yang ada," jelas Imran.
Sementara itu, pemain senior PSIS Hari Nur Yulianto mengaku tidak kesulitan untuk memadukan permainan dan berkoordinasi dengan para pemain muda."Ya, memang PSIS banyak dihuni pemain muda. Bagus juga buat PSIS, sebagai acuan pemain muda untuk berkembang, sehingga PSIS bisa lebih baik lagi di tahun-tahun yang akan datang," kata Hari.