REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Suatu ketika, Ibrahim Al-Khawwas RA pergi meninggalkan kampung halamannya menuju Makkah untuk menunaikan haji. Kisah Khawwas ini ditulis Abdurrahman Ahmad As-Sirbuny dalam bukunya "198 Kisah Haji Wali-Wali Allah"
Dia berjalan tanpa kendaraan dan bekal apapun. Di tengah perjalanan, dia tersesat, sehingga tidak tahu arah mana yang harus dituju.
Baca Juga
Tak berapa lama kemudian tiba-tiba dia melihat seorang Rahib yang sedang bergegas mendekatinya. Rahib itu berkata, "Hai, orang muslim bolehkah aku ikut bersamamu dalam perjalanan?"
"Tentu saja boleh," jawab Ibrahim Al Khawwas.