REPUBLIKA.CO.ID,ISLAMABAD -- Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, menerima surat niat baik dari mitranya dari India, Narendra Modi, pada Selasa (23/3). Hubungan antara kedua tetangga bersenjata nuklir itu sedang mencair sejak ketegangan meningkat secara dramatis ketika mereka mengirim pesawat tempur ke wilayah masing-masing pada 2019.
Menteri senior Pakistan, Asad Umar, dalam sebuah postingan di Twitter menyambut surat Modi. Dia menyebutnya sebagai pesan niat baik dan Khan telah mengungkapkan keinginannya untuk Asia Selatan yang damai.
Pesan dari Modi tiba pada 23 Maret bertepatan dengan Hari Republik Pakistan dan mengikuti serangkaian gerakan dan pernyataan yang menandakan pemulihan hubungan. Kedua belah pihak sedang mengadakan pembicaraan tentang pembagian air dengan para pejabat Pakistan di Delhi.
Pekan lalu, panglima tentara Pakistan yang berpengaruh meminta kedua belah pihak untuk mengubur masa lalu. Bulan lalu, militer kedua negara merilis pernyataan bersama yang mengumumkan gencatan senjata di sepanjang perbatasan yang disengketakan di Kashmir, setelah baku tembak ratusan kali dalam beberapa bulan terakhir.
Surat kabar Pakistan Dawn mengatakan, Modi telah menulis bahwa India menginginkan hubungan yang baik dengan rakyat Pakistan. "Untuk ini, lingkungan kepercayaan, tanpa teror dan permusuhan, sangat penting," ujar perdana menteri India itu.