REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Kerajaan Arab Saudi telah mengumumkan Masjid Nabawi di Madinah akan menjadi tempat sholat Tarawih selama Ramadhan yang akan datang selama beberapa hari. Pelaksanaan sholat dijelaskan akan menggunakan protokol kesehatan Covid-19. 

“Sholat Tarawih akan dilakukan di Masjid Nabawi selama bulan suci Ramadhan bersama dengan sholat wajib,” kata Kepala Kepresidenan Urusan Dua Masjid Suci Syekh Abdulrahman As-Sudais dilansir di About Islam, Senin (21/3).

Imam As-Sudais juga mengatakan Masjid Nabawi akan menampung maksimal 60 ribu jamaah sekaligus. Ia menambahkan, pihak berwenang akan menerapkan tindakan khusus untuk melindungi jamaah dengan intensitas pergerakan pengunjung dan jamaah di Masjid Nabawi.

“Tahun ini luar biasa di tengah pandemi Covid-19, ditandai dengan kehadiran jamaah di Masjid Nabawi dalam jumlah tertentu, sejalan dengan tindakan pencegahan, '' ujarnya.

Jamaah akan sholat di area yang disebut sebagai area Hassawaat. Masalah perluasan hingga atap akan diatur sesuai dengan rencana pengelompokan berdasarkan kepadatan dan implementasi tindakan pencegahan Covid-19.

Masjid Nabawi juga akan ditutup setengah jam setelah sholat Tarawih lalu akan dibuka pintunya dua jam sebelum sholat subuh. Masjid baru akan dibuka sepanjang waktu hanya selama 10 hari terakhir di Bulan Suci Ramadhan.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00