REPUBLIKA.CO.ID, LEUVEN -- Gareth Bale menyalahkan kecerobohan yang dilakukan Wales ketika kalah 1-3 dari Belgia dalam pertandingan pertama Grup E kualifikasi Piala Dunia 2022, Kamis (25/3) dini hari WIB. Wales sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Harry Wilson pada menit ke-10 sebelum dibalas tiga gol oleh Belgia melalui Kevin de Bruyne, Thorgan Hazard, dan Romelu Lukaku.
Bale mengungkapkan perasaannya yang sangat senang kala Wales mencetak gol lebih awal. Gol tersebut membuatnya merasa Wales sudah mempersiapkan sangat baik untuk laga tersebut. Namun beberapa kesalahan membuat rencana yang sudah berjalan baik tak membuahkan hasil yang sepadan.
"Beberapa kesalahan membuat lawan kembali. Kami tahu mereka tim yang hebat dan mereka memiliki pemain-pemain hebat. Ketika Anda membuat kesalahan, Anda akan dihukum,” kata Bale usai pertandingan dilansir dari Sportsmole.
Bale menjelaskan ketika Wales tertinggal 1-2 pada babak pertama, timnya masih dalam batas kemampuan mengendalikan permainan. Pada babak kedua sedikit perubahan taktik dilakukan dan keputusan tersebut berdampak cukup baik.
Gelandang timnas Wales itu menyatakan, dalam laga tersebut, tak terlalu banyak peluang yang diciptakan kedua tim. Namun hasil akhir mengecewakan Bale. Kendati demikian, pemain Tottenham Hotspur itu sadar laga akan sulit. Ia juga akan mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut.
Berikutnya Wales akan menghadapi Republik Ceska. Ceska membuka kualifikasi dengan kemenangan tandang 6-2 atas Estonia.
Ceska akan menjamu Belgia akhir pekan nanti, sedangkan Wales melawan Meksiko pada laga persahabatan yang akan berlangsung di Cardiff. "Kami harus bangkit kembali," ujar Bale menegaskan.
Bale menambahkan, rekan-rekannya harus menyadari Belgia adalah tim nomor satu dunia sehingga jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. "Melawan Belgia jelas akan sulit mencetak gol di saat mereka menguasai bola. Di saat bersamaan kami juga kurang beruntung di pertandingan tersebut," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
