REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Kisah tentang Nabi Luth dan kaum Sodom dapat ditemukan dalam beberapa surat dalam Alquran. Di antaranya pada surat Al-A'raf, Hud, Al-Hijr, As-Syu'ara, An-Naml, Al-Ankabut, As-Shaffat, dan Al Qamar.
Nama Nabi Luth sendiri disebutkan berulang kali dalam Alquran sebanyak 27 kali. Nabi Luth adalah keponakan dari Nabi Ibrahim. Nabi Luth sejatinya bukanlah berasal dari bangsa Sodom.
Dia bersama keluarganya ikut serta berhijrah dengan Nabi Ibrahim dan keluarganya ke Syam. Dari Syam, Nabi Luth mendapatkan perintah Allah untuk pergi bersama keluarganya ke Sodom.
"Sehingga Nabi Luth sejatinya bukan berasal dari kaum Sodom. Nabi Luth itu diutus bukan dari kaumnya, berbeda dengan Nabi Hud yang diutus ke kaum Ad dan memang berasal dari kaum Ad, jadi Nabi Luth ini bukan golongan dari kaum Sodom," kata pakar tafsir Alquran yang juga dosen Quranic Studies Fakultas Ushuludin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ustadz Syahrullah Iskandar dalam kajian virtual tentang homoseksual kisah Nabi Luth dalam kitab al-Qishah fi Alquran al-Karim karya mantan Grand Syekh Al-Azhar Mesir, almarhum Syekh Muhammad Sayyid Tantowi, yang disiarkan langsung Nasaruddin Umar Office beberapa hari lalu.
Ustadz Syahrullah yang juga pengasuh Pesantren Bayt Alquran Jakarta menjelaskan informasi tentang azab yang akan menimpa kaum Sodom telah diketahui Nabi Ibrahim. Malaikat mengabarkan pada Nabi Ibrahim bahwa Allah akan menghancurkan kaum Sodom karena perbuatan zalim yang dilakukan mereka.
Nabi Ibrahim pun bertanya pada malaikat sebab di wilayah bangsa Sodom ada Nabi Luth. Malaikat menjelaskan bahwa Nabi Luth akan diselamatkan bersama keluarganya kecuali istrinya yang akan tertimpa azab bersama kaum Sodom.
Dalam surat Al-A'raf ayat 80 diterangkan...