Kamis 25 Mar 2021 20:57 WIB

Longsor di Sumedang, Dua Orang Menjadi Korban

Aparat dibantu masyarakat masih melakukan pencarian

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: A.Syalaby Ichsan
Ilustrasi tanah longsor.
Foto: Antara/Adeng Bustomi
Ilustrasi tanah longsor.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Hujan deras yang terjadi di wilayah Desa Citengah, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (25/3) malam menyebabkan longsor tepatnya di depan rumah makan ikan bakar Citengah dan beberapa jalur menuju Citengah. Material longsor dari arah Kampung Karuhun, Desa Citengah menutupi akses jalan dan beberapa warga tidak bisa melintas.

"Betul, 1 orang sudah ketemu, 1 masih dalam pencarian," ujar Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto saat dikonfirmasi, Kamis (25/3) malam. Ia menuturkan, satu kendaraan roda dua ikut terbawa hanyut banjir.

Dua orang yang menjadi korban yaitu Mamat Rahmat yang diduga tertimbun longsoran atau terbawa hanyut banjir di area vila putri Citengah. Sedangkan korban kedua Soleh (56 tahun) yang sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Sumedang.

Kapolres mengatakan Personel Polres dan Kodim Sumedang, Basarnas, BPBD, dinas terkait lainnya dan masyarakat setempat masih saling bantu untuk proses pencarian.

Selain itu, evakuasi di beberapa rumah yang terendam banjir luapan air dari sungai Citengah maupun menyingkirkan timbunan tanah dari ruas jalan.

"Masih proses evakuasi," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement