REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Jumlah infeksi virus Covid di Jerman pada Kamis bertambah 22.657 menjadi 2,713 juta infeksi. Angka ini merupakan lonjakan tertinggi sejak 9 Januari, saat negara itu berjuang menyetujui aturan Covid-19 guna mencegah gelombang ketiga pandemi.
Kematian Covid-19 juga naik 228 menjadi 75.440 kematian berdasarkan data Robert Koch Institute untuk penyakit menular. Jumlah infeksi per 100 ribu orang dalam tujuh hari terakhir, yang dijadikan pemerintah Jerman sebagai barometer utama untuk memutuskan aturan penguncian Covid-19, pada Rabu (24/3) naik dari 108 menjadi 113.
Kanselir Angela Merkel pada Rabu menolak permintaan penerapan penguncian Covid selama Paskah. Usaha keras Jerman untuk mencegah gelombang kedua virus corona yang kini berubah menjadi gelombang ketiga pandemi sangat kontras dengan keberhasilannya menekan wabah pertama pada awal 2020.
Warga Jerman sebagian besar mendukung penguncian. Namun kampanye vaksinasi yang lamban, skandal korupsi masker yang menyeret dua anggota dewan konservatif dan penundaan pengiriman alat tes Covid mencabik kesabaran mereka.