Jumat 26 Mar 2021 23:34 WIB

Umi Tetap Semangat Mengaji di Rumah Quran

Selain belajar mengaji, rumah Quran juga memberi pelajaran hafalan surat pendek

Bertempat disalah satu rumah warga, Relawan Rumah Zakat Asih Sholihah rutin menghadiri kegiatan Majelis Quran bersama ibu-ibu setempat, termasuk Umi yang sudah berusia 68 tahun. Umi adalah salah seorang anggota kajian yang usianya paling tua diantara anggota lainnya.
Foto: istimewa
Bertempat disalah satu rumah warga, Relawan Rumah Zakat Asih Sholihah rutin menghadiri kegiatan Majelis Quran bersama ibu-ibu setempat, termasuk Umi yang sudah berusia 68 tahun. Umi adalah salah seorang anggota kajian yang usianya paling tua diantara anggota lainnya.

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP--Bertempat disalah satu rumah warga, Relawan Rumah Zakat Asih Sholihah rutin menghadiri kegiatan Majelis Quran bersama ibu-ibu setempat, termasuk Umi yang sudah berusia 68 tahun. Umi adalah salah seorang anggota kajian yang usianya paling tua diantara anggota lainnya.

Di usia yang tidak lagi muda, ia tak malu dan tak sungkan belajar membaca Alquran meski dimulai dari Iqra 1 dengan antusias dan penuh semangat. Seperti yang terlihat pada Senin (8/3), dengan telaten Umi mengikuti kegiatan mengaji.

Tidak hanya belajar mengaji membaca Alquran melalui metode Iqra, pembinaan dua kali sepekan yang dimulai dari pukul 9 pagi sampai menjelang sholat dzuhur ini juga menyuguhkan materi tambahan seperti hafalan surat pendek dan doa harian. "Alhamdulillah, meski usia saya sudah lansia tetapi saya tidak malu dan semakin semangat mengikuti Majelis Quran Rumah Zakat, dulu awal saya mulai dari Iqro 1 sampai sekarang sudah mau EBTA iqro 6 saya sudah tdk sabar ingin segera bisa membaca Al Quran," kata Umi.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement