Sabtu 27 Mar 2021 11:50 WIB

Polisi Palangka Raya Selidiki Tenggelamnya Dua Balita

Dua balita ditemukan sudah dalam kondisi mengapung di kali.

Red: Indira Rezkisari
Police line. Kepolisian Sektor Bukit Batu Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melakukan penyelidikan terkait dengan tenggelamnya dua balita di Kali Panganen.
Foto: Wikipedia
Police line. Kepolisian Sektor Bukit Batu Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melakukan penyelidikan terkait dengan tenggelamnya dua balita di Kali Panganen.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Kepolisian Sektor Bukit Batu Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melakukan penyelidikan terkait dengan tenggelamnya dua balita di Kali Panganen. Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol. Dwi Tunggal Jaladri melalui Kapolsek Bukit Batu Ipda Dedi Satria Wiranto mengatakan peristiwa tersebut terjadi di Jalan Nelayan Kelurahan Tumbang Tahai, Kecamatan Bukit Batu, Jumat (26/3) sekitar pukul 12.00 WIB.

"Dua korban yang masih di bawah umur itu berinisial SA (4) dan rekannya berinisial KA (3) ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di kali berukuran kurang lebih 2 meter di Jalan Nelayan itu," kata Dedi di Palangka Raya, Sabtu (27/3).

Baca Juga

Perwira Polri yang baru saja menjabat sebagai Kapolsek Bukit Batu itu menjelaskan bahwa dua balita tersebut pertama kali ditemukan oleh saksi berinisial AA (14). Dari keterangan saksi awalnya korban pamit untuk bermain di sekitar Kali Panganen yang berjarak kurang lebih sekitar 30 meter dari rumah korban.

Tidak lama kemudian, saksi bernama Reni (23) yang merupakan ibu dari salah satu korban meminta AA untuk mencari kedua korban yang merupakan sepupunya tersebut. "Saat AA tiba di tepi kali, dia melihat keduanya (korban) sudah dalam kondisi mengapung di tengah Kali Panganen. Saksi pun berupaya menolong korban dengan menarik keduanya ke tepi sambil berteriak memanggil kedua orang tua korban," ucap Dedi.