REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebanyak 1.131 siswa kelas 3 MI sampai 12 MA dari delapan satuan Pendidikan LP Ma’arif NU PBNU mengikuti Uji Soal Matematika Suprarasional bekerja sama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM), Kamis (25/3.
Ribuan peserta tersebut tersebar di beberapa wilayah di antaranya, Yogyakarta, Indramayu, Bandung, Purwakarta, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Serang, dan beberapa kota lainnya di provinsi Banten.
Pelaksanaan Uji Soal Matematika Suprarasional yang digelar LP Ma’arif NU PBNU dibagi dalam 4 zona wilayah, zona pertama digelar serentak di pulau Jawa. Zona kedua dan seterusnya akan berlanjut di Sulawesi, Maluku hingga Papua.
Pengurus Bidang Penelitian dan Pengembangan LP Ma'arif NU PBNU, Deden Saeful Ridhwan, M.Z, M.A mengatakan Uji Soal Matematika Suprarasional bertujuan meningkatkan literasi dan numerasi. Deden juga mengaku bersyukur bahwa KPM menaruh perhatian pada peningkatan literasi dan numerasi.
“Alhamdulillah KPM sebagai lembaga pendidikan memberikan perhatian kepada peningkatan literasi dan numerasi, sehingga, LP Ma’arif NU PBNU memandang KPM sebagai significant other,” kata Deden saat diwawancara melalui sambungan telepon, Jumat (26/3).
Terkait kepedulian KPM dalam meningkatkan literasi dan numerasi, Deden menilai keberadaan KPM sangat diperlukan.
“Keberadaan KPM sangat penting bagi memajukan anak bangsa kita, mengingat juga Indonesia masih terpuruk dari hasil PISA (Programme for International Student Assessment),” imbuh Dosen STIT Islamic Village Tangerang ini.
Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Falah Bandung Barat ini berharap Uji Soal Matematika Suprarasonal dapat menjadi sarana meningkatkan kompetensi Matematika. “Semoga putra-putri di lingkungan LP Ma’arif NU PBNU kompetensi Matematikanya lebih baik lagi. Terlebih NU merupakan ormas terbesar di Indonesia, kami merasa terpanggil karena memiliki tanggung jawab moral untuk masyarakat, khususnya bagi warga NU,” tutupnya.
Bagi lembaga sekolah yang ingin menggelar Uji Soal Matematika Suprarasional untuk mengukur kemampuan literasi dan numerasi guna memenuhi Asesmen Kompetisi Minimum (AKM), silakan hubungi 0813.1034.3400.