REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Ashabus Syimal atau golongan kiri yang dimaksud dalam surat Al-Waqiah adalah mereka yang mendapatkan siksaan pedih di neraka. Mereka merasakan mendidihnya api neraka, dan kesengsaraan di dalamnya. Pada ayat 45-46 pun dijelaskan tentang sebab kelompok ini masuk ke dalam neraka.
إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَٰلِكَ مُتْرَفِينَ وَكَانُوا يُصِرُّونَ عَلَى الْحِنْثِ الْعَظِيمِ “Sesungguhnya mereka sebelum itu hidup bermewahan. Dan mereka terus-menerus mengerjakan dosa besar.”
"Mereka berfoya-foya waktu hidupnya di dunia, menggunakan harta tak pada tempatnya secara berlebihan. Mereka berbuat dosa besar, tidak percaya hari kebangkitan," kata pakar tafsir Quran yang juga pengajar Ilmu Al Quran dan Tafsir Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, ustazah Lilik Umi Kaltsum, dalam kajian Muslimat NU beberapa waktu lalu.
Ustadzah Lilik yang juga alumni Pesantren Sunan Pandanaran Yogyakarta ini mengatakan, pada surat Al-Waqiah juga menjelaskan bagaimana pertanyaan-pertanyaan kaum musyrikin yang meragukan dan bertanya tentang hari kebangkitan.