Seorang relawan menyelamatkan seekor kucing yang terperangkap genangan lumpur di Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Ahad (28/3/2021). Dari sekitar dua ratusan jiwa warga yang terdampak banjir lumpur yang terjadi pada Jumat (26/3) malam itu, sebagian besarnya sudah kembali dan membersihkan rumah-rumah mereka yang tergenang lumpur. (FOTO : ANTARA/Basri Marzuki)
Sejumlah warga korban banjir lumpur berkumpul di posko sementara di Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Ahad (28/3/2021). Dari sekitar dua ratusan jiwa warga yang terdampak banjir lumpur yang terjadi pada Jumat (26/3) malam itu, sebagian besarnya sudah kembali dan membersihkan rumah-rumah mereka yang tergenang lumpur. (FOTO : ANTARA/Basri Marzuki)
Sejumlah warga korban banjir lumpur berdiri di depan rumahnya yang telah dibersihkan dari genangan lumpur di Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Ahad (28/3/2021). Dari sekitar dua ratusan jiwa warga yang terdampak banjir lumpur yang terjadi pada Jumat (26/3) malam itu, sebagian besarnya sudah kembali dan membersihkan rumah-rumah mereka yang tergenang lumpur. (FOTO : ANTARA/Basri Marzuki)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, SIGI -- Sejumlah warga korban banjir lumpur berdiri di depan rumahnya yang telah dibersihkan dari genangan lumpur di Desa Beka, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Minggu (28/3).
Dari sekitar dua ratusan jiwa warga yang terdampak banjir lumpur yang terjadi pada Jumat (26/3) malam itu, sebagian besarnya sudah kembali dan membersihkan rumah-rumah mereka yang tergenang lumpur.
sumber : Antara Foto
Advertisement