REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Bandara Adi Soemarmo Solo meningkatkan pengamanan pascabom di area Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (28/3). Pengamanan dilakukan oleh tim gabungan.
"Kami beserta tim gabungan dari Lanud Adi Soemarmo makin meningkatkan keamanan dan kewaspadaan di semua lini," kata General Manager Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan di Solo, Senin (29/3).
Dalam pengamanan tersebut, Avsec Bandara beserta tim gabungan dari Lanud Adi Soemarmo menurunkan Brigadir Anjing (Brigan) yang melakukan pemeriksaan di kawasan terminal bandara. "Pemeriksaan ini agar lebih waspada setelah pengeboman mengingat bandara adalah objek vital negara," katanya.
Ia menyebutkan tim gabungan tersebut terdiri atas Aviation Security Bandara, satpam, Brigadir Anjing, dan BKO TNI AU. Selain pemeriksaan di terminal bandara, kata dia, pemeriksaan juga dilakukan di kargo dan area parkir bandara.
"Kami juga akan meningkatkan pemeriksaan di pos kendaraan yang akan masuk ke area bandara, di parimeter. Ketelitian dalam pemeriksaan sesuai dengan SOP terhadap orang atau petugas dan kendaraan yang memasuki area airside," katanya.
Baca juga : Soal Bom Alihkan Isu, Ini Kata Direktur CIIA