Selasa 30 Mar 2021 11:37 WIB

Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km

Awan panas guguran Merapi tersebut terjadi pada pukul 07.06 WIB.

Red: Yudha Manggala P Putra
Gunung Merapi di Yogyakarta mengeluarkan awan panas. Ilustrasi
Foto: Anadolu agency
Gunung Merapi di Yogyakarta mengeluarkan awan panas. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah meluncurkan awan panas guguran dengan jarak luncur maksimum sejauh 1.500 meter ke arah barat daya pada Selasa pagi. Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida menyebutkan awan panas guguran itu terjadi pada pukul 07.06 WIB.

"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 60 mm dan durasi 135 detik," kata Hanik melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa (30/3).

Pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, teramati pula 19 kali guguran lava pijar keluar dari Merapi dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter ke arah barat daya.

Gunung api aktif itu juga terdeteksi mengalami 50 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-20 mm selama 10-92 detik, satu kali gempa embusan dengan amplitudo 2 mm selama 11 detik, dan dua kali gempa fase banyak dengan amplitudo 2 mm selama 5 detik.