Petugas polisi federal Jerman memeriksa penumpang yang datang dari Palma de Mallorca untuk tes Covid-19 negatif saat mereka tiba di bandara di Frankfurt, Jerman, Selasa, Selasa (30/3). (FOTO : AP / Michael Probst)
Petugas polisi federal Jerman memeriksa penumpang yang datang dari Palma de Mallorca untuk tes Covid-19 negatif saat mereka tiba di bandara di Frankfurt, Jerman, Selasa, Selasa (30/3). (FOTO : AP / Michael Probst)
Petugas polisi federal Jerman memeriksa penumpang yang datang dari Palma de Mallorca untuk tes Covid-19 negatif saat mereka tiba di bandara di Frankfurt, Jerman, Selasa, Selasa (30/3). (FOTO : AP / Michael Probst)
Petugas polisi federal Jerman memeriksa penumpang yang datang dari Palma de Mallorca untuk tes Covid-19 negatif saat mereka tiba di bandara di Frankfurt, Jerman, Selasa, Selasa (30/3). (FOTO : AP / Michael Probst)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Pemerintah federal Jerman memperketat akses masuk ke negaranya, untuk membendung penyebaran gelombang ketiga virus covid-19.
Infeksi virus corona telah meningkat pesat dalam beberapa minggu terakhir, didorong oleh jenis virus yang lebih mudah menular. Kepala staf Kanselir Jerman Merkel memperingatkan pada Ahad bahwa negara itu berada dalam fase pandemi paling berbahaya dan harus menekan virus sekarang juga. Jika tidak, katanya, Jerman akan menghadapi kemungkinan mutasi berbahaya yang kebal terhadap vaksin.
Pada Ahad (28/3), kasus virus corona per 100.000 naik menjadi 130 dari 104 minggu lalu. Jumlah total kasus virus corona yang dikonfirmasi di Jerman bertambah 17.176 menjadi 2.772.401 kasus, menurut data Robert Koch Institute (RKI) untuk penyakit menular, Ahad.
sumber : AP
Advertisement