Aliran lava dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada hari Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
Aliran lahar dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada hari Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
Orang-orang menyaksikan aliran lava dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada Senin malam, Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
Orang-orang menyaksikan aliran lava dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada Senin malam, Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
Aliran lahar dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada hari Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
Orang-orang menyaksikan aliran lava dari letusan gunung berapi di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia pada Senin malam, Senin (29/3). (FOTO : AP / Marco Di Marco)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, REYKJAVIK -- Gunung berapi Fagradalsfjall di Semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia, meletus untuk pertama kalinya setelah 6.000 tahun.
Peristiwa alam yang mengerikan tersebut sekaligus juga melahirkan pemandangan yang indah, sehingga menarik sejumlah wisatawan untuk datang menyaksikan erupsi secara langsung dari dekat.
sumber : AP
Advertisement