REPUBLIKA.CO.ID, SANAA – Yaman telah menerima 360 ribu dosis vaksin AstraZeneca dari inisiatif Covax, Rabu (31/3). Petugas kesehatan dan kelompok rentan lainnya menjadi sasaran utama dari pengalokasian vaksin tersebut.
"Yaman menerima 360 ribu dosis vaksin Covid-19 yang dikirim melalui Fasilitas Covax, kemitraan antara Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI), Gavi, Aliansi Vaksin, UNICEF, dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO),” kata UNICEF dalam sebuah pernyataan, dikutip laman Al Arabiya.
Paket vaksin tersebut merupakan yang pertama dari target 1,9 juta dosis yang hendak diberikan kepada Yaman. “Kedatangan dosis vaksin Covid-19 adalah momen kritis bagi Yaman,” kata Perwakilan UNICEF Philippe Duamelle.
Menurut dia, saat ini Yaman memiliki kapasitas untuk melindungi kalangan paling berisiko, termasuk petugas kesehatan. “Dengan demikian mereka dapat terus memberikan intervensi penyelamatan jiwa untuk anak-anak dan keluarga dengan aman. Vaksin bekerja, vaksin menyelamatkan nyawa, sekarang mari kita mulai membuat orang divaksinasi,” ujarnya.
Skema pembagian vaksin global Covax memastikan bahwa 92 negara termiskin di dunia dapat mengakses vaksin. Seluruh biayanya ditanggung donor. Skema tersebut bertujuan mendistribusikan dosis yang cukup untuk memvaksinasi hingga 27 persen populasi mereka pada akhir 2021.