REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCR PBB) mendukung sekitar 2,1 juta orang terlantar melalui sumbangan dana zakat Islam pada 2020. Hal ini berdasarkan sebuah laporan yang diterbitkan pada Senin.
Laporan berjudul Filantropi Islam - Mengubah Kehidupan Pengungsi Dunia mengatakan 61,5 juta dolar AS dikumpulkan oleh UNHCR dalam sumbangan zakat dan sedekah yang meningkat 12,5 persen dari 2019.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang teguh dari para donatur dan mitra kelembagaan kami, yang memungkinkan kami mendukung lebih dari dua juta pengungsi dan IDP (internally displaced persons)," kata Penasihat Senior UNHCR untuk Filantropi Islam dan Perwakilan Negara-Negara Dewan Kerja Sama Teluk, Khaled Khalifa.
"Dampak yang berkembang ini merupakan bukti peran penting dan potensi filantropi Islam dalam mengatasi krisis kemanusiaan yang mendesak," ujar Khaled, dilansir diAl Araby, Kamis (1/4).