REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak sedikit dari umat Islam yang merasa sanggup berpuasa tanpa sahur. Padahal banyak sekali hikmah dan manfaat sahur bagi kesehatan.

Dengan makan sahur, kita mengikuti sunnah Rasul juga menumbuhkan semangat untuk beraktivitas selama berpuasa. 

Dari salah seorang sahabat Nabi SAW, dia berkata. Aku pernah masuk menemui Nabi SAW saat beliau sedang menyantap makan sahur, lalu beliau bersabda, “Sesungguhnya sahur adalah berkah yang diberikan Allah kepada kalian. Maka janganlah kalian meninggalkannya.” (HR An Nasa’i: 2.161 dan Ahmad : 2/367). 

Imam Nawawi menjelaskan, adapun berkah makanan sahur secara lahir yaitu kuatnya badan ketika berpuasa, menjadikannya rajin beribadah, menjadikannya termotivasi ingin menambah lagi amalam puasa, karena tampak ringan puasa baginya setelah makan sahur. Inilah makna yang benar dari makan sahur.

Dari sisi kesehatan, makanan dan minuman saat sahur akan menjadi cadangan energi saat berpuasa.

Berikut tips Dr H Briliantono M Soenarwo, dalam bukunya Oase Ramadhan: Panduan Sehat Selama Ramadhan:

Terpopuler

01 January 1970, 07:00