Ahad 04 Apr 2021 05:54 WIB

Aurel Menikah, Krisdayanti Tak Kuasa Menahan Haru

Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar telah resmi menjadi pasangan suami istri

Rep: viva.co.id/ Red: viva.co.id
Aurel Hermansyah, Krisdayanti, Atta Halilintar.
Aurel Hermansyah, Krisdayanti, Atta Halilintar.

VIVA –  Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar telah resmi menjadi pasangan suami istri. Keduanya diketahui telah melaksanakan prosesi akad nikah siang ini di sebuah hotel di kawasan Jakarta Selatan.

Momen pernikahan keduanya juga diketahui dihadiri oleh ibunda Aurel, Krisdayanti. KD, sapaan Krisdayanti dalam acara akad nikah tersebut juga turut andil dalam mengantarkan Atta Halilintar bersama Ashanty ke meja akad nikah. Simak di sini.

Momen pernikahan putri sulungnya membuat Krisdayanti tidak kuasa menahan tangis. Dirinya yang menggunakan kebaya modern rancangan Anna Avantie itu terlihat sempat menutup matanya, dan tertegun menunduk ke arah bawah saat pembacaan Alquran.

Tidak sampai di situ saja, Krisdayanti bahkan tidak kuasa menahan tangisnya. Saat Gus Miftah selaku penghulu melantunkan doa untuk Atta dan Aurel.

Untuk diketahui, diketahui, akad nikah Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Presiden Joko Widodo diketahui akan menjadi saksi dari pihak Aurel Hermansyah.

Sedangkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi saksi dari pihak Atta Halilintar. Selain itu, Ketua MPR, Bambang Soesatyo akan menjadi perwakilan keluarga Atta Halilintar.

Adapun untuk mas kawin dalam akad nikah, Atta Halilintar memilih uang tunai sesuai dengan tanggal akad nikah hari ini yakni uang tunai sebesar Rp342.021 serta seperangkat alat salat.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan viva.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab viva.co.id.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement