Ahad 04 Apr 2021 09:14 WIB

Perancang Busana Australia Carla Zampatti Meninggal Dunia

Carla Zampatti meninggal dunia setelah terjatuh di acara opera.

Desainer Carla Zampatti (kiri)
Foto: Wikimedia
Desainer Carla Zampatti (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikon fesyen Australia Carla Zampatti yang dikenal dari rancangan yang elegan dan usahanya memberdayakan perempuan selama lebih dari setengah abad telah tutup usia pada 78 tahun. Pihak keluarga menyebutkan, ia meninggal dunia setelah terjatuh di Sydney, Sabtu (3/4).

Aktris Nicole Kidman dan Cate Blanchett, juga mantan perdana menteri Julia Gillard, adalah sebagian orang berpengaruh di Australia yang mengenakan rancangan Zampatti. Sang perancang diopname di rumah sakit pekan lalu setelah jatuh di acara opera.

Baca Juga

"Dia terus berkembang sebagai pengusaha melalui perubahan radikal dan sosial yang sangat besar, merancang pakaian untuk perempuan yang berjuang untuk pembebasan melalui gerakan hak-hak perempuan pada tahun 1960-an untuk memberdayakan wanita saat ini," kata keluarga dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters, pada Ahad (3/4).

Pada awal 1970-an, Zampatti jadi salah satu perancang yang memperkenalkan pakaian renang dalam koleksinya di masyarakat Australia yang kalau itu masih konservatif. Lahir di Italia pada 1942, sebelum keluarganya pindah ke Australia pada 1950, Zampatti memproduksi koleksi busana pertamanya pada 1965 sebelum mendirikan Carla Zampatti Pty Ltd lima tahun kemudian.

"Sungguh menakjubkan apa yang dapat Anda lakukan dengan optimisme masa muda yang luar biasa dan uang yang sangat sedikit," kata Zampatti kepada Australian Associated Press pada 2009.

"Kita telah kehilangan seorang Australia yang benar-benar hebat dan inspiratif," kata Perdana Menteri Scott Morrison dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa kontribusi Zampatti terhadap negara tak lekang dimakan waktu, sama seperti rancangannya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement