REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Analis cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Jawa Tengah, Rendi Krisnawan menyatakan Tinggi gelombang di Samudra Hindia selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta diprakirakan mencapai kisaran 4 hingga 6 meter atau masuk kategori sangat tinggi.
"Selain di Samudra Hindia selatan Jabar-DIY, gelombang sangat tinggi juga berpotensi terjadi di Jawa Barat, yakni perairan selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, dan Pangandaran," katanya di Cilacap, Jateng, Ahad (4/4).
Sementara itu, kata dia, tinggi gelombang di perairan selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta diprakirakan mencapai kisaran 2,5-4 meter atau masuk kategori tinggi. Menurut dia, potensi terjadinya gelombang tinggi hingga sangat tinggi tersebut dipicu oleh munculnya tiga pusat tekanan rendah, yakni 1.004 hPa di Samudra Hindia barat Lampung, 1.000 hPa di Perairan Rote-Kupang, NTT, dan 1.007 hPa di Laut Arafuru.