REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Olahraga Prancis, Roxana Maracineanu, mengatakan ada kemungkinan French Open ditunda untuk tahun kedua dikarenakan krisis pandemi Covid-19.Prancis memasuki masa pembatasan sosial secara nasional untuk ketiga kalinya pada Sabtu (3/4) untuk menahan penyebaran virus corona.
Pengecualian dilakukan untuk olahraga balap sepeda Paris-Roubaix telah ditunda dari rencana awal 11 April. French Open, yang tahun lalu ditunda empat bulan dan berlangsung dengan jumlah kerumunan terbatas, akan dimulai tahun ini pada 23 Mei.
"Kami sedang berdiskusi dengan mereka (Federasi Tenis Prancis, penyelenggara acara) untuk melihat apakah kami harus mengubah tanggal bertepatan dengan kemungkinan dimulainya kembali semua olahraga dan acara besar," kata Maracineanu, dikutip dari Reuters, Ahad (4/4).