Kalah dari Sevilla, Atletico Gagal Dekati Gelar La Liga

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLE -- Langkah Atletico Madrid menjadi juara La Liga Spanyol musim ini dipersulit oleh kekalahan saat bertandang ke markas Sevilla di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Senin (5/4) dini hari WIB. Gol semata wayang Marcos Acuna menyenangkan publik tuan rumah sekaligus mengamankan tiga poin.

Laga berjalan keras sejak awal babak pertama. Felipe langsung mendapat kartu kuning di menit ke-5 usai melakukan tekel keras. Dua menit berselang, Saul melompat untuk melakukan tackle.

Wasit meniup peluitnya dan memberikan tendangan penalti pada Sevilla. Namun sayang, Lucas Ocampos mensiasiakan kesempatan itu karena tembakan penaltinya ke sisi kanan gawang bisa dihentikan Jan Oblak.

Peluang Sevilla berlanjut setelah tendangan penalti. Tapi sundulan jarak dekat yang dilepaskan oleh Luuk de Jong bisa dihalau bek Atletico yang berada di tempat dan waktu yang tepat untuk membuat penyelamatan vital.

Atletico baru bisa mengancam gawang Sevilla di menit ke-14. Hanya saja, sepakan keras Thomas Lemar bisa diamankan Bono tanpa hambatan. Peluang tendangan Koke di menit ke-24 dari batas kotak penalti juga kembali dihalau Bono.

Jelang turun minum, Ocampos menerima sebuah operan dari sayap lapangan. Dia melepaskan tembakan dari batas kotak penalti ke arah gawang yang ternyata berhasil diblokir oleh salah satu pemain bertahan Atletico. Skor 0-0 bertahan.

Di awal babak kedua, kerasnya laga terus terjadi. Kartu kuning menjadi hadiah bagi Acuna dan Suarez. Suarez bakal melewatkan pertandingan berikutnya akibat akumulasi kartu kuning.

Pada menit ke-68, Oblak menunaikan penyelamatan briliant usai menghalau tendangan cepat Ocampos buah menembus pertahanan Atletico. Aksi Llorente, Lemar dan Suarez belum menghasilkan apa-apa.

Setelah saling bergiliran menyerang, Sevilla menjebol gawang Atletico di menit ke-70. Gol bermula dari Jesus Navas yang menunjukkan teknik hebatnya dengan menghasilkan umpan silang indah ke dalam kotak. Marcos Acuna menyambut dengan sundulan mengarah tepat di dalam tiang kanan gawang tanpa bisa dihentikan Oblak.

Tiga menit berikutnya, Saul melepaskan operan pada Mario Hermoso, namun dia gagal memaksimalkannya. Alhasil bola berakhir melenceng jauh ke atas mistar gawang.

Jelang laga usai, kedua tim melakukan pergantian pemain demi menyegarkan permainan dan mengubah strategi. Saat injury time, Angel Correa melesat masuk ke area penalti untuk menyambut operan. Ia lalu melepaskan tembakan rendah ke arah tengah gawang.

Sayangnya Bono telah bersiaga untik menggagalkan tembakan ini. Dengan demikian, hingga peluit akhir skor tak berubah.